Mengikut Kristus Itu Beresiko, Artis Asal Iran Ini Teracam Dipenjara


Seorang artis Kristen berdarah Iran yang tinggal di Swedia, Aideen Strandsson terancam di deportasi kembali ke negaranya, pada hal di Iran sana ia terancam dipenjara, disiksa, diperkosa dan bahkan dibunuh, demikian ungkap Gabriel Donner seorang pengacara Swedia yang menolong ribuan pencari suaka yang terancam deportasi. 

"Mereka tidak peduli," demikian ungkap Donner mengenai sikap pihak imigrasi negaranya. Pada hal di laman imigrasi Swedia juga mencantumkan informasi tentang profil negara-negara asal pencari suaka, yang menyatakan bahwa ancaman yang dihadapi orang-orang itu di negaranya termasuk penyiksaan dan pemerkosaan. 

"Bagi mereka itu (para pencari suaka-red) hanyalah angka. Mereka sudah berjanji pada rakyat Swedia bahwa mereka akan melakukan deportasi lebih banyak lagi, dan itulah yang mereka lakukan, memenuhi kuota," demikian tambahnya. 


Pada tahun 2014 Aideen Strandsson datang ke Swedia dengan visa kerja, dan mengadopsi nama Swedia. Dia sebelumnya adalah artis film dan seri televisi di Iran. DIa percaya kepada Kristus saat masih tinggal di Iran, namun tetap ia rahasiakan karena takut dan ancaman. Ia memutuskan untuk percaya Yesus saat melihat video bagaimana orang yang seagama dengan dia waktui itu melempari seorang wanita dengan batu hingga mati. Baru ketika ia tiba di Swedia, Aideen memutuskan untuk memberi dirinya dibabtis dan mengakui imannya di depan umum. 

Pernah mendapatkan mimpi bertemu Yesus

"Saya pernah bermimpi tentang Yesus, dan saya ingat Dia duduk di dekat saya dan memegang tangan saya," demikian pengakuan Aideen. 

Ia pun mengungkapkan alasan mengapa ia mau dibabtis, "Saya mau dibabtis di hadapan umum karena saya ingin mengatakan 'Saya bebas,' 'Saya seorang kristen," dan saya ingin semua orang tahu tentang hal itu."

Sekarang, semua orang sudah tahu, mungkin termasuk pemerintah Iran juga. Belum dipulangkan ke Iran saja, Aideen Strandsson sudah mendapatkan banyak ancaman di sosial media.

Menurut Gabriel Donner diperkirakan saat ini ada 8.000 orang Kristen yang bersembunyi di Swedia karena terancam deportasi. Mereka kebanyakan berasal dari negara-negara Islam yang menghadapi bahaya kematian jika dideportasi. Menurutnya masalah imigrasi ini karena kebanyakan orang Swedia tidak tahu apa artinya menjadi orang Kristen. Saat ini Swedia sendiri persentase orang yang percaya Tuhan dibawah 20 persen. 

"Itu sebabnya ketika mereka mempertanyakan ketika orang yang bertobat mengatakan saya percaya karena kasih yang diberikan oleh Yesus Kristus. Dan mereka seperti mengejek para petobat itu, apa maksudmu dengan kasih? Itu adalah sesuatu yang aneh bagi mereka," demikian jelas Donner. 

Tidak semua orang beruntung menikmati kebebasan untuk memutuskan apa yang ia imani, salah satunya adalah Aideen Strandsson. Ada ribuan bahkan jutaan orang yang harus menghadapi persekusi dan juga ancaman kematian karena mereka percaya Yesus, walau demikian mereka tetap tidak bergeming dengan iman mereka. Mari berdoa bagi orang-orang seperti Aideen, mereka yang berjuang untuk iman mereka, dan juga mereka yang tinggal di negara-negara yang melakukan persekusi kepada orang-orang Kristen seperti Iran dan Korea Utara.

CBN.com/jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Manny Pacquiao Relakan Gelar WBO-nya Hanya Dengan Ucapkan ‘God Is Good’


Mantan petinju dunia Manny Pacquiao akhirnya merelakan gelar WBO-nya setelah petinju asal Australia Jeff Horn berhasil merebutnya pekan lalu. Tapi ada yang unik dari detik-detik ketika Manny menyerahkan gelar kebanggaannya itu.


Seperti dikutip dari Gospel Herald, dirinya cukup merepresentasikan perasaan kehilangannya dengan ucapan ‘God Is Good’ (Tuhan Itu Baik, red). Ucapan itu disampaikannya melalui postingan gambar dirinya dan sang istri di akun Instagram miliknya. Tulisnya, “Pertarungan yang keras untuk menang atau kalah, selalu ketahui bahwa aku memberikan semua milikku untuk Tuhan, keluargaku, negaraku dan penggemarku! Terima kasih atas dukungan dan ucapan selamat kalian kepada Jeff Horn. Tuhan Itu Baik! #TeamPacquiao.”

Manny menghormati kekalahannya dari petinju asal Australia itu sesuai dengan hasil keputusan hakim. Tapi dia tetap menyampaikan kepada sebuah stasiun televisi Filipina bahwa dirinya sudah memenangkan pertarungan tersebut. “Aku tidak berpikir kalau dia setangguh itu. Itu keputusan hakim, aku menghormatinya. Aku merasakan kekuatannya. Dia kuat. Dia adalah lawan yang tangguh. Aku mencoba menjatuhkannya di babak kesembilan tapi dia bertahan..Di ronde kesembilan, aku pikir aku sudah menang,” lanjutnya.

Meskipun kemenangan Jeff Horn mengundang banyak kontroversi, tapi dia tak menyangkali akan ketangguhan Manny. Dia bahkan memuji mantan juara tinju dunia itu dengan menyebutnya sebagai sang legenda.

Manny Pacquiao adalah…seorang legenda olahraga. Dia mungkin sudah kalah dalam pertarungan ini, aku tidak tahu, aku kira kalau kita kembali melakukan pertandingan ulang dan dia mempertaruhkan segalanya, dia mungkin akan lebih baik, aku tidak tahu,” terangnya.

Horn juga menambahkan bahwa akan selalu ada yang orang yang menolak kemenangan yang dia peroleh. Tapi hal itu yang justru membuat dirinya merasa menjadi pemenang sejati. “Banyak orang Queensland berpikir kalau aku memenangkan pertarungan dan begitu juga dengan orang-orang di seluruh dunia,” ucap Jeff Horn. 


Gospelherald.com/jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Julita Manik Kisah Unik Penulisan Lagu ‘Indah Pada Waktu-Nya’


Nggak banyak yang kenal dengan sosok penyanyi yang satu ini. Tapi siapa sangka, dia ternyata sosok dibalik layar yang sudah banyak menulis lagu rohani yang sering kita dengar. Salah satunya adalah lagu ‘Indonesia Bagi KemuliaanMu’. Ya, penyanyi berbakat itu adalah Julita Manik.

Pada tahun 2006 silam, Julita baru berani membawakan sendiri lagu-lagu ciptaannya dan tercatat sudah sekitar 3 album rohani yang sudah ditelurkannya. Album terakhirnya berjudul ‘Indah Pada WaktuNya’ dirilis pada tahun 2008 silam. Di album inilah, Julita membawakan lagu ‘Indah Pada WaktuNya’ untuk memberkati banyak orang.

Lagu yang satu ini memang sangat memberkati. Disamping liriknya yang kuat, ternyata pembuatannya juga terbilang unik. Dia mengaku sudah mulai menulis lagu ini sejak tahun 2006 silam dan diinspirasi dari sederet kisah kehidupan yang dia saksikan dan juga alami. Berawal dari lagu ‘Pelangi KasihNya’ yang dinyanyikan oleh seorang anak murid vokal yang dia ajari di sebuah sekolah musik. Saat itu, yang ada di hatinya adalah Pengkhotbah 3: 11, ayat yang mengingatkan kita bahwa ‘segala sesuatun indah pada waktunya’. Tak hanya itu, kondisi kehidupannya sehari-hari juga menjadi inspirasi yang semakin menguatkan pembuatan lagu ini. Lewat sederet hal inilah Tuhan berbicara di dalam hati Julita supaya dia menulis lagu berjudul ‘Indah Pada WaktuNya’.

Saya mengerti kenapa saya harus tulis lagu ini. Ternyata anak kecil berusia 3 tahun yang insist menyanyikan lagu lawas Yerikho bukanlah suatu hal yang kebetulan. Tuhan ingin bicara kepada saya untuk tulis lagu baru yang memberi kekuatan kepada yang mendengarnya,” tulis Julita dalam tulisan singkatnya di ‘Indah Pada WaktuNya’ Story Behind the Songs of Julita Manik.

Setelah lagu ini dikumandangkan, beberapa bulan kemudian seorang wanita di Semarang yang sedang dirundung duka dikuatkan melalui lagu ini. Dia sadar bahwa Tuhan menuntunnya untuk menulis lagu yang bisa menjadi berkat bagi orang lain.

Seandainya hanya seorang Solvy saja yang beroleh kekuatan, saya tidak akan pernah menyesal menuliskannya. Karena saya tahu satu jiwa sangat berharga di hadapan Tuhan. Semoga lagu ‘Indah Pada WaktuNya’ ini dapat juga memberkati semua teman-teman yang sedang mengalami pergumulan. Itu harapan saya,” lanjutnya menutup tulisannya.

Sebagaimana diketahui, istri dari Pendeta Binsar Sitorus ini ternyata sudah menulis lagu sejak 1989 lho. Lagu-lagu karya ciptanya pun rata-rata diinspirasi dari kehidupan intimnya dengan Tuhan. Banyak diantara lagu ciptaannya dinyanyikan penyanyi rohani lain.

Berikut lirik lagu lengkap ‘Indah Pada Waktu-Nya’:

Ada waktu tuk berduka
Ada waktu tuk bersuka
Ada waktu tuk berdiam
Ada waktu tuk berkata

Namun diatas segalanya
Kutau Allahku bekerja
Mendatangakan kebaikan
Bagi yang mengasihiNya

Di saat yang kualami
Tak seperti yang kuingini
Disaat tiada jawaban
Mengapa harus terjadi

Mungkin tak kupahami
Apa yang kini aku alami
Namun ku tahu pasti
Kasih Allahku takkan berhenti

Kan kusrahkan semua
Pergumulanku padaMu Yesus
Karna ku tahu pasti
Semuanya kan jadi indah pada waktuNya

Sumber : Jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

"Miracles from Heaven" Film Kisah Nyata Kesembuhan Bertemu dgn Yesus

"Miracles from Heaven" diadaptasi dari buku berjudul 'Three Miracles From Heaven: A Sick Little Girl, Her Journey to Heaven, dan the Lives Forever Changed' yang merupakan karya wanita cantik bernama Christy Beam. Film Miracles from Heaven 2016 ini di sutradarai oleh Patricia Riggen dan naskah skenarionya di tulis oleh Randy Brown. Film ini di produksi oleh TriStar Pictures dan mulai dirilis perdana pada tanggal 18 Maret 2016.


Sinopsis Miracles from Heaven 

Film "Miracles from Heaven" 2016 bercerita tentang seorang wanita cantik bernama Anna (Kylie Rogers). Selain cantik dia juga merupakakn sosok yang baik hati, Anna sendiri merupakan putri dari Christy Beam (Jennifer Garner)

Suatu hari Anna mendapatkan sebuah musibah, dia di vonis oleh dokter menderita gangguan Ileus obstruksi, setelah mengetahui penyakitnya tersebut yaitu penyakit tentang gangguan pada pencernaan, Anna harus memakai sebuah tabung makanan agar gizinya terpenuhi.

Akan tetapi ada sebuah kejadian yang menyebabkan penyakit gangguan pencernaaan tersebut dapat hilang dadi dalam tubuhnya, yaitu ketika dia jatuh dari sebuah pohon.

Inti dari film drama 'Miracles from Heaven' ini yaitu bercerita tentang seorang anak yang mengidap penyakit ganguan pencernaaan yang tiba-tiba sembuh setelah jatuh dari sebuah pohon.

Film Drama Miracles from Heaven akan di bintangi oleh Jennifer Garner yang berperan sebagai Christy Beam, Martin Henderson sebagai Kevin Beam, Kylie Rogers sebagai Pastor Scott, Queen Latifah sebagai Abby Beam dan Eugenio Derbez akan berperan sebagai Anna Beam.

Dan ternyata film ini dia adaptasi dari 3 buku sekaligus yaitu Miracles from Heaven" diadaptasi dari buku berjudul "Three Miracles From Heaven: A Sick Little Girl", "Her Journey to Heaven", dan "the Lives Forever Changed" yang merupakan karya wanita cantik bernama Christy Beam 

Detail Cast dan Crew Film Miracles from Heaven 

Genre : Drama
Sutradara : Patricia Riggen
Produser : T.D. Jakes, Joe Roth, DeVon Franklin
Penulis Naskah : Randy Brown
Pemain Film Miracles from Heaven :

Jennifer Garner sebagai (Christy Beam)
Martin Henderson sebagai (Kevin Beam)
Kylie Rogers sebagai (Pastor Scott)
Queen Latifah sebagai (Abby Beam)
John Carroll Lynch sebagai (Angela)
Eugenio Derbez sebagai (Anna Beam)

selengkapnya bisa anda klik link untuk menontonya...

http://bioskopkeren.ws/nonton-miracles-from-heaven-subtitle-indonesia/ 

TYM
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Reza Rahardian Pidato Tentang Toleransi Agama di Diaspora 2017


Diaspora Indonesia menggelar kongres keempat yang diselenggarakan di Main Hall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (1/7). Acara ini pun mengundang Presiden Amerika Serikat ke-44 Barack Obama menjadi pembicara. 

Acara tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan beberapa artis ibu kota, salah satunya aktor Reza Rahardian. Di acara tersebut, pemain film 'Critical Eleven' ini, menjadi salah satu pembicara. Lewat pidatonya, Reza membicarakan tentang toleransi agama. 

Reza adalah salah satu artis yang hidup di tengah perbedaan agama dalam keluarganya. Sang Ayah adalah seorang Muslim, sedangkan sang ibu adalah seorang Nasrani. Semantara Reza sendiri, memilih untuk memeluk agama Islam. 

Meskipun begitu, orangtuanya selalu mengajarkan untuk memiliki sikap saling toleransi di antara umat beragama.

"Saya bersyukur tinggal dalam keluarga yang toleran keberagamaan. Itu jadi salah satu contoh kecil bahwa kita bisa hidup berkedampingan, dengan cara kita memperlihatkan toleransi kita kepada orang yang berbeda keyakinan, atau golongan manapun," ucap Reza di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.

Pada pidatonya tersebut, aktor berusia 30 tahun ini juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih menghargai satu sama lain dengan cara yang baik.


"Buat saya semua boleh berpendapat beda kok, enggak perlu kasar, anarkis melihat orang-orang yang berbeda, seolah-olah tidak lebih baik dari kita biar saya enggak bisa kayak gitu. Semua orang punya hak menyuarakan apa yang ingin mereka suarakan, dengan tata cara tertentu," ujarnya.

Selain itu, dalam acara ini pula Reza ingin menebarkan pesan kepada seluruh masyarakat, supaya bisa merasakan adanya kedamaian satu sama lain.

"Saya berharap, pesan yang ada pada acara hari ini dapat menular, banyak orang-orang di luar sini apa yang mesti dibahas. Saya harap bisa merasakan damai," harapnya.

sumber : kumparan.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Edho Zell Sukses Berkarir Sebagai Youtuber Terkenal Karena Percaya Tuhan Yesus


Siapa yang nggak kenal sama Edho Zell. Pria bernama asli Edho Pratama ini tentunya sangat akrab di kalangan anak muda sebagai YOUTUBER yang menyuguhkan konten-konten video lucu nan menggemaskan. Ya, lewat sebuah wawancara santai bersama One Day with JC Channel, Edho Zell pun curhat tentang perjalanan berkarirnya sebagai salah satu youtuber sukses Indonesia.

Sebelum akhirnya dikenal sebagai Youtuber dengan jumlah subscribe (pengikut, red) yang sudah mencapai jutaan orang, Edho Zell ternyata sebelumnya adalah seorang MC dengan jadwal manggung yang cukup padat. Setelah merasa sukses dibidang tersebut, dirinya lalu memutuskan untuk menetap di luar negeri. Sayangnya, dia merasa nggak betahan dan akhirnya kembali lagi ke tanah air dan memulai kembali karirnya dari awal.

Kegemaran Edho Zell dengan Youtube dimulai ketika dirinya menonton video ‘Keong Racun’ miliknya Shinta dan Jojo yang sempat tenar pada masanya. Lalu Edho pun mulai iseng mengupload video tersebut di akun Youtube miliknya dengan bahan seadanya sekitar 2006 silam. Siapa sangka video itulah yang mengawali karirnya sebagai full timer di Youtube sejak 2014 silam.

Meski telah lama mencoba untuk membangun karir sebagai youtuber, yang saat ini menjadi karir yang digemari anak muda saat ini, tapi Edho mengaku memilih fokus untuk bekerja di Youtube sendiri sangatlah tidak mudah. Bahkan dirinya mengaku jika persepsi banyak orang soal gampangnya menghasilkan uang dari Youtube adalah salah besar.

Edho mengungkapkan dengan cukup serius kalau penghasilan pertamanya dari Youtube bahkan hanya sekitar Rp 300 ribu saja. “Saya kasih tahu ya, Youtube itu it’s a very hard career (karir di Youtube itu sangat sulit). Banyak orang yang pengena jadi Youtubers karena ngejarnya pengen ngeliat kayaknya banyak duitnya, kayaknya kaya apa segala macam padahal itu benar-benar persepsi yang salah banget. Setahun pertama di Youtube, itu bulanan nggak sampe Rp 300 ribu. Itu setahun pertama. Itu udah setahun loh,” ungkap Edho.

Tapi Edho tetap mengakui kalau hal itu memang adalah titik awal yang harus dialami oleh setiap Youtubers. Karena itulah banyak pula Youtubers pemula yang akhirnya tidak sabar dan memilih berhenti setelah setahun memulainya selama setahun.

Kalau loe konsisten, ya dari 300 ribu naik lagi, naik lagi. Tapi ya, start awalnya (memang) berat banget. Dulu saya beli MAC Book buat ngedit itu saya jual motor. Makanya kadang-kadang kalau ada yang nanya sama saya “Penghasilannya berapa sekarang?” Loenanya gitu pasti karena persepsi loe adalah pengen cari uang di Youtube which is itu benar-benar salah banget. Karena kalau loepengen cari uang di Youtube, setahun pertama loe pasti kecewa dan biasanya mundur,” tegasnya.

Dalam menjalankan karirnya sebagai Youtuber, Edho mengaku tetap punya misi yang jelas. Dalam artian, tidak sembarang membagikan konten kepada para penontonnya. Salah satu prinsip yang dijalankannya adalah tetap konsisten membagikan nilai-nilai (positf) kepada semua generasi muda.

Misi kita tiap tahun itu berbeda-beda, tapi salah satu value (nilai, red) kita adalah kita pengen sharing value kehidupan pada generasi muda terutama karena marketnya kita, audiensnya kita ada di sana generasi muda. Tapi nggak selalu ada pesan positifnya, kadang-kadang hanya menghibur saja karena kita maunya jadi relevan,” ucapnya.

Kini, Edho memang terus fokus menjadi Youtuber bersama rekan-rekannya. Tapi bukan berarti dirinya lalu harus sombong dan mengaku sukses. Dia menyadari kalau kesuksesan pekerjaan dan semua yang dia miliki bukanlah sesuatu yang bisa membuatnya puas. Bagi Edho sendiri, satu-satunya yang bisa memuaskan hatinya hanyalah Tuhan.

Karena gue ini 20 tahunan saya ada black hole (ruang kosong, red) dalam diri saya yang saya coba isi pakai pekerjaan, saya isi pakai harta, saya coba cari jabatan, saya coba cari perempuan, saya coba isi black hole sendiri dalam diri saya, untuk memuaskan hati ini tapi hati ini nggak puas-puas, selalu kurang, selalu mau lebih lagi baru saya sadar bahwa black hole dalam diri saya itu cuma bisa diisi sama sesuatu yang paling besar. Karena itu ruangnya Tuhan,” ucap pria kelahiran Jakarta, 10 Juli 1991 ini.

Bagi Edho, sosok Tuhan Yesus adalah pribadi yang paling besar dari semua yang dia miliki saat ini. Sehingga dalam situasi dan kondisi apapun, dia bisa merasa cukup. “Jadi, Tuhan Yesus adalah sumber dari kecukupan bahkan berlimpah-limpah,” ucapnya.

sumber : jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Haleluya, Bintang Pop Dunia Katy Perry Akhirnya Kembali Percaya Pada Tuhan


Bintang pop dunia Katy Perry memberikan penonton pandangan yang begitu dekat ke dalam perjuangannya dengan iman selama sesi terapi bersama psikiaternya yang disiarkan secara live streaming pada dua pekan lalu.

Perry memulai sebagai penyanyi gospel dan dibesarkan di lingkungan rumah yang Kristiani. Namun, semakin terkenal, semakin dia melepaskan iman Kristennya.

Kepada terapis Siri Singh, Perry mengatakan bahwa ada pertempuran batin antara identitas aslinya sebagai Katheryn Hudson (nama kelahirannya) dengan identitas bintang popnya sebagai Katy Perry. Hal itu mengantarnya kepada depresi dan pemikiran untuk melakukan aksi bunuh diri.

"Saya sangat ingin menjadi Katheryn Hudson sehingga saya bahkan tidak ingin menjadi Katy Perry lagi kadang-kadang - dan, seperti itulah mengapa saya memotong rambut saya karena saya sangat ingin menjadi diri saya yang sesungguhnya," jelas Perry seperti dikutip dari cbn com, Selasa (20/6).

Perry baru saja mengubah rambutnya yang panjang menjadi pendek dan pirang.

Mantan istri dari Russell Brand tersebut mengatakan bahwa dia bergumul dengan rasa malu selama dirinya berada di titik rendah kehidupannya dan masa-masa memiliki pikiran untuk bunuh diri.

"Saya merasa malu karena saya memiliki pikiran itu, merasa begitu rendah dan depresi," katanya.

Akhirnya, dia percaya itu adalah anugerah Tuhan yang menariknya keluar dari depresi. Dia bahkan telah menuliskan lagu tentang hal itu.

"Saya menulis lagu 'By the Grace of God' karena saya percaya pada sesuatu yang jauh lebih besar daripada saya dan saya menyebutnya sebagai Tuhan untuk saya," ujar Perry. "Saya tahu bahwa tangan Tuhan memegang saya, dan saya ingat kadang-kadang saya mengalami banyak hal dan mereka terlalu kuat dan saya tidak dapat menanganinya dan kemudian Ia masuk serta menunjukkan kepada saya bahwa itu adalah anugerah-Nya yang membawa saya bisa melalui itu semua."

Perry juga membahas bagaimana ia sedang memulihkan hubungannya dengan orang tuanya, yang tetap menjadi orang-orang percaya yang taat.

"Itu tidak selalu mudah karena kami memiliki sudut pandang yang sangat berbeda, tetapi sekarang kami bisa setuju untuk tidak setuju di dalam sebuah tempat yang penuh kasih," ungkap Perry.

Sementara banyak orang mungkin dengan cepat menilai Perry karena video musiknya yang sugestif dan lirik lagunya yang vulgar, orang tuanya justru mengatakan bahwa yang kita semua bisa lakukan adalah mendoakannya.

"Saya ingin kamu berdoa untuk anak perempuan saya," tutur Keith Hudson, ayahnya. "Jangan menghakiminya, doakanlah dia."

Sumber : cbn.com/jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net