Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Gedung KPK, Selasa (12/4/2016). (VIVA.co.id/ Taufik Rahadian) |
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menantang sejumlah orang yang berharap umur panjang agar dapat melihat dia mengenakan rompi oranye tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), untuk mengadu usia dengannya.
"Kita panjang-panjangan umur saja," ujar Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota DKI, Jumat, 15 April 2016.
Walau tengah menghadapi beberapa kasus, seperti dugaan penyimpangan anggaran untuk pembelian sebagian lahan Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Ahok tetap menganggap dirinya adalah sosok pejabat yang bersih.
Merujuk kepada pengalaman, menurut Ahok, pada akhirnya Tuhan akan berpihak kepadanya. "Selama kita benar, nanti ada Tuhan yang campur tangan," ujar Ahok.
Ahok mengatakan, sejumlah pihak yang pernah sesumbar bahwa mereka bersih dan melempar tuduhan korupsi kepada dia, saat ini justru telah menjadi tersangka kasus korupsi.
Ketua Komisi D DPRD DKI Mohamad Sanusi misalnya. Sanusi ditangkap KPK dalam kasus dugaan suap pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) mengenai Reklamasi Teluk Jakarta, 1 April 2016. Dia lalu mengenakan rompi oranye tahanan KPK.
Ahok berharap, hal yang sama akan terjadi pada orang-orang yang baru-baru ini melemparkan tuduhan serupa.
"Kita bisa lihat siapa yang akan pakai rompi oranye. Orang yang bilang lebih bersih dari saya saja sudah ketangkep," ujar Ahok.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon berharap berumur panjang agar dapat melihat Ahok mengenakan rompi oranye. Hal itu dikemukakan Fadli di kompleks Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Kamis, 14 April 2016.
Fadli menanggapi kemungkinan Ahok ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK, dalam kasus dugaan korupsi pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras. (ase)
sumber : viva.co.id
sumber : viva.co.id
0 komentar:
Post a Comment