Pendiri Facebook 'Mark Zuckerberg' memberikan Hadiah kepada Paus Fransiskus

sumber : www.nbcnews.com

Pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg menggelar kunjungan ke Vatikan, Italia pada Minggu, 28 Agustus 2016. Sehari setelah tiba, Mark bersama istrinya Priscilla Chan menggelar pertemuan dengan pemimpin gereja Katolik Paus Fransiskus di kediamannya di Santa Marta, Vatikan.

Pertemuan ini berisi agenda pembahasan soal penggunaan teknologi komunikasi untuk mengentaskan kemiskinan. Sesaat setelah perbincangan tersebut, Mark lalu menghadiahi paus sebuah miniatur Aquila, pesawat bertenaga surya yang bisa digunakan sebagai jaringan pemancar internet. Hadiah istimewa itu merupakan tanda kenangan pertemuan yang mereka gelar tersebut.

“Kami mengatakan kepadanya, betapa kami mengagumi pesan berkat dan kelembutan hatinya, dan bagaimana dia menemukan cara-cara baru dalam berkomunikasi dengan orang-orang berbeda keyakinan di seluruh dunia,” tulis Mark di akun Facebooknya.

Di mata Mark Zuckerberg, pemimpin gereja Katolik tersebut adalah sosok yang begitu hangat dan murah hati. Selain itu, dia juga memiliki kepedulian yang besar terhadap banyak orang. Itu sebabnya Mark tertarik membahas tentang kemungkinan besarnya peluang komunikasi terhadap pengentasan kemiskinan dan media untuk menyampaikan pesan harapan bagi semua orang. Mark dan Priscilla yang beberapa waktu telah memutuskan untuk menyumbangkan 90 % dari kekayaan mereka untuk mengentaskan kemiskinan dan kesehatan menilai penting sekali mendiskusikan peran besar teknologi bersama paus. 

Kendati bukan merupakan bagian dari generasi melek internet. Namun Paus Fransiskus adalah sosok yang terbuka dengan perubahan dan perkembangan jaman. Dia bahkan pernah menyampaikan bahwa internet sebagai ‘hadiah dari Tuhan’ karena berperan besar dalam menciptakan ‘persatuan dan solidaritas’. Atas keterbukaan itulah, Paus melakukan terobosan besar dengan menjalankan strategi komunikasi digital untuk pertama kalinya di Vatikan. Dia dipuji sebagai pengguna Twitter paling berpengaruh di antara pemimpin dunia. Dan tak ketinggalan, paus bahkan secara resmi meluncurkan akun Instagram-nya sejak bulan Maret 2016 lalu dan telah memiliki sekitar 3 juta pengikut.

Read More

Roma Downey: Kita Akan Mengenal Yesus Lebih Dalam di Ben-Hur Terbaru

sumber : youtube.com

Roma Downey kembali tampil memperlihatkan film produksi terbaru garapannya Ben-Hur. Bersama suaminya Mark Burnett, Downey berhasil membuat versi terbaru film klasik yang pertama kali muncul tahun 1959 itu.

Downey bahkan memberikan sedikit bocoran tentang perubahan konten yang dia sematkan di dalam film adaptasi dari novel karya Lew Wallace (1880) itu. “Ini adalah film besar di tahun 59. Dan sudah waktunya memperbaharuinya 55 tahun kemudian. Kami mengonsep ulang perubahan dari film aslinya dimana film ini bukanlah film tentang balas dendam, tapi tentang pemulihan dan pengampunan, dan masih ada adegan kereta besar dan pertempuran di laut,” terang Downey, seperti disampaikan kepada CNS News.

Dia menambahkan, film ini akan berisi pertemuan Yehuda Ben-Hur dengan Yesus. Momen itu menyiratkan pemahaman tentang memaafkan dan belajar untuk memilih berdamai daripada balas dendam.

“Kita melihat Yesus dalam film ini. Ini berbeda dengan film yang dibuat di tahun 59 dan kita benar-benar bisa melihat wajahnya (Yesus). Kita berjumpa dengan Dia. Kita melihat Dia terhubung dengan orang-orang. Tetapi kita benar-benar belajar dari Dia, kita belajar tentang Yesus lewat kebaikan hati Yehuda Ben-Hur,” jelasnya.

Dia menjelaskan bahwa pertemuan Ben-hur dengan Yesus mungkin saja telah mengubahkan hidup pemain utama film ini. Karakter Ben-Hur menggambarkan tentang pribadi Yesus yang sesungguhnya. 

Film kolaborasi peraih Emmy Awards ini pun dianggap akan menampilkan sesuatu yang baru. Seperti diketahui Burnett telah diakui sebagai produser handal lewat karya-karya terbaik yang banyak mendapat penghargaan, sebut saja Survivor, The Voice,dan Shark Tank. 

Downey berharap film yang mulai dirilis sejak 19 Agustus 2016 ini akan menarik jutaan penonton. Dia juga berharap film-film yang berkaitan dengan kekristenan seperti telah mereka buat akan meningkatkan peminat film-film Kristen. “Ben-Hur saya pikir adalah kesempatan bahkan melebihi dari itu. Saya harap penonton Kristen akan maju dan mendukung. Anda tidak akan sering melihat Yesus tampil di layar lebar. Tidak sering pula bagi Anda menyaksikan film yang mengandung nilai-nilai seperti ini. Ini adalah kesempatan yang mungkin untuk bisa berbagi cerita dengan banyak teman dan kami berharap hal itu akan terjadi,” tandas Downey.

sumber : jawaban.com

Read More

Saat Syuting Aktor Film Ben-Hur Ini Akui Saksikan ‘Keajaiban Tuhan’

sumber : spanish.ava360.com

Salah satu aktor peran di film Ben-Hur, Toby Kebbell mengaku alami keajadian saat mereka sedang syuting film tersebut. Ia menyebut kejadian itu mungkin campur tangan Tuhan. Keajaiban apa yang dimaksudkan Kebbell itu?

Seperti diketahui, film asli Ben Hur yang pernah keluar di tahun 1925 dan 1958 ini diketahui banyak memakan korban saat melakukan beberapa adegan balapan kereta kuda. Sementara versi terbaru garapan Roma Downey dan Mark Burnett ini sama sekali tidak menghadapi risiko fatal. Hal inilah yang menurut Kebbell menjadi sesuatu yang ajaib sepanjang pembuatan film Kristen ini.

“Saya tidak yakin apakah studio akan senang soal hal itu tetapi pemeran penggantinya terlempar (penunggang kuda, red). Empat kuda membawa sebuah kereta melompat melewati jatuhnya pemeran pengganti,” ucapnya seperti dilansir Christiandaily.com, Senin (22/8).

Ia percaya hal itu terjadi karena campur tangan Tuhan dalam mencegah bencana terjadi atas pemain. Padahal dia tahu persis risiko saat menaiki kereta kuda ini bisa terjadi karena tali pengikat kereta bisa saja lepas dan membuat penunggangnya terlempar ke udara.

Morgan Freeman, yang berperan sebagai Sheik Ilderim mengatakan bahwa film ini mengusung konsep baru yang jauh berbeda dari versi aslinya. Jika konsep film sebelumnya mengusung konsep balas dendam, maka Ben-Hur terbaru ini mengusung konsep tentang harapan, cinta, pengampunan dan penebusan.

Film ben-Hur sendiri mulai dirilis sejak 19 Agustus 2016 pekan lalu. Film Kristen ini mengisahkan tentang Yehuda Ben-Hur (Jack Huston), seorang pangeran yang dituduh melakukan penghianatan oleh saudara angkatnya Messala (Toby Kebbell). Tuduhan itu lalu menyebabkan Ben-Hur harus diasingkan dari keluarganya dan kekasihnya Esther (Nazanin Boniadi).

Setelah bertahun-tahun hidup dalam pengasingan dan menjadi seorang budak, dia mulai berpikir untuk balas dendam kepada Messala dengan mengikuti lomba menunggang kereta. Namun, pembalasan itu harus dia urungkan karena Ben-Hur kemudian belajar tentang pengampunan setelah bertemu dengan Yesus.

Semoga keajaiban yang dialami Toby Kebbell juga akan dialami setiap orang yang menonton film ini.

sumber : jawaban.com

Read More

Kesaksian Luar Biasa yang Membuat Lukman Sardi Percaya Yesus dan Pindah Agama

Lukman Sardi sudah enam tahun ini terakhir memeluk agama Kristen. Itu diketahui setelah beredarnya video kesaksian di mana Lukman Sardi mengakui bahwa ia kini telah memeluk agama Kristen.

Pada video tersebut nampak Lukman Sardi begitu yakin dengan agama yang dianutnya saat ini. Padahal seperti diketahui Lukman Sardi terlahir dari keluarga muslim yang cukup taat.

Lukman Sardi pun menceritakan bagaimana ia yakin adanya Tuhan Yesus. Ia menceritakan pengalamannya yang akhirnya percaya akan kebesaran Yesus.

Menurutnya yang paling banyak dirasakan dan semua orang juga merasakan, khawatir kekurangan materi. Namun dengan keyakinannya pada Tuhan, Lukman pun kekhawatirannya itu tidak akan dialaminya.

“Satu hal yang saya yakini ini Tuhan tidak akan membuat saya kekurangan materi, dan ini suatu bukti yang pernah terjadi, jadi ada di saat saya baru meniti karir pada saat itu belum terkenal, baru dikenal orang saja terkenal sih nggak, baru dikenal,” kata Lukman Sardi memulai kesaksianya yang terekam di video tersebut.

“Pada saat saya meniti karir itu, kalau di dalam dunia film kelihatannya saja glamor, tapi ada beberapa hal yang susah payah melakukannya, terutama dalam satu kontrak terminnya dibagi-bagi, nggak yang langsung gaji bulanan seperti orang kantor, tergantung projek. Kalau ada projek dalam termin satu dapat sekian termin kedua dapat sekian,” sambung Lukman Sardi.

“Ada satu kejadian menarik, istri saya mau melahirkan anak pertama. Pada saat itu keadaan keuangan cukup menipis walau ada projek syuting, tapi termin berikutnya itu belum terbayarkan. Istri bingung, tapi saya punya keyakinan dalam hati saya bilang, begitu kita yakin kita percaya tuhan tidak akan meninggalkan kita dan tidak akan mengecewakan kita,” kata Lukman Sardi yang menceritakan pengalamannya tersebut.

“Saya bilang ke istri tenang aja semua sudah diatur, jalannya. Saya tetap melakukan kegiatan saya sepeti biasa kerja apa segala macam tanpa kekhawatiran sedikit pun,” ujarnya melanjutkan kesaksiannya tersebut.

Pada video tersebut, Lukman Sardi pun menceritakan bagaimana cara dirinya berdoa pada tuhan. “Setiap malam saya berdoa untuk diberikan jalan. Kalau saya berdoa sama tuhan, mungkin agak lucu, saya bicara sama tuhan tuh kaya bicara, kaya ngobrol,” bebernya.

Lukman Sardi pun kemudian memberikan contoh kasus yang menimpanya. “Saat saya mau punya anak pertama begitu saya menikah saya langsung doannya gini. Tuhan tolong donk, pengen punya anak nich, kalau percaya kasih, kalau belum percaya jangan dikasih dulu. Ternyata doa saya didenger, terus langsung dipercaya, terus satu bulan kemudian istri saya hamil,” cerita Lukman Sardi tentang pengalamannya pada video kesaksiannya tersebut.

“Itu tipikal kalau saya berdoa, saya berusaha tidak punya batasan seakan-akan saya bicara sama dia (Tuhan),” terusnya.

Lukman Sardi pun kembali menceritkan pengalaman lain dalam hidupnya hingga akhirnya ia percaya pada Tuhan Yesus.

Menurutnya, saat itu istrinya akan melahirkan, namun uang belum ada yang masuk. “Istri, gimana nich, malam itu istri harus transpusi HB-nya rendah. Bukan berarti nggak ada uang, tapi kurang,” terangnya.

Lukman pun sebelumnya menghubungi sang produser untuk meminta bantuan. Namun sayangnya, sang produser tidak memberikan jawaban.

“Ini mau berangkat nich, ya dikasih jalan saja, kalau emang jalannya harus ada pasti ada, kalau jalannya ngga ada pasti ada jalannya. saya tenang saja nggak khawatir,” kata Lukman Sardi.

Sampai di rumah sakit duduk, ia pun harus membayar biata rumah sakit. Namun pihak rumah skait meminta semua dibayar langsung.

“Ini harus bayar sekian nggak bisa setengah dulu. Saya mengeluarin dompet, ada sms di telepon saya, saya buka ternyata dari produser saya. Saya sudah transfer uang kamu tadi sore,” terang Lukman Sardi yang menceritakan mukzijat yang diterimanya dari Tuhan.

Menurutnya yang juga membuatnya semakin yakin bahwa semua pertolongan itu datangnya dari Tuhan Yesus. “Ini kalau bukan karen tuhan karena siapa? pada saat itu juga, saat mengeluarkan ATM, saya tiba-tiba ada seperti itu, dan ini yang membuat saya semakin yakin kita tidak boleh setengah-setengah percaya,” ujarnya.

Lukman Sardi pun yakin bahwa setiap orang pasti punya masalah. Dan setiap masalah itu pasti akan diberikan jalan.

“Karena saya harus lewati masalah itu, kalau saya tidak harus lewati, saya nggak mungkin punya masalah-masalah itu. Saya yakin dalam hidup saya, saat saya memilih tuhan. Walaupun kadang saya dalam hidup, saya ada komplain-komplain seperti nggak puas. Justru itu tantangan nya buat saya,” terang Lukman Sardi.

Bagaimana sebagai manusia biasa dengan mempunyai segala kekuarang dan kelebihan, katanya, tapi tetap harus mensyukuri apapun yang diberikan tuhan adalah yang terbaik. Tidak pernah tidak terbaik, walaupun itu kesulitan.

Karena pada titik tertentu, sambungnya, kita akan menemukan sesuatu hal yang luar biasa dari kesulitan-kesulitan tersebut dan ini yang memberikan keyakinan untuk melangkah kedepan.

“Keyakinan bahwa hidup itu harus di jalani dengan selalu bersyukur, karena dengan bersyukur kita menemukan kebahagiaan bukan kita bersyukur pada saat kita bahagia, tapi saat kita bersyukur, kita menemukan kebahagiaaan dalam bentuk apapun,” imbuh Lukman Sardi.

“Tapi banyak hal yang terjadi yang saya alami, dan saya tidak pernah dibiarkan terpuruk oleh Tuhan, karena saya yakin 100 persen dan saya percaya 100 persen atas kehadiran dia (Tuhan Yesus). Saya sungguh diberkati, saat ini saya punya istri cantik, punya anak tiga kebetulan laki semua, itu berkat luar biasa buat saya,” sambungnya pada video kesaksiannya tersebut.

sumber : pojoksatu.id

Read More

Ucapan Selamat Jalan "Christina Maria A." Kekasih "Mike Mohede" Membuat Follower Instagramnya Ikut Terharu

Instagram Christina Maria Anderson

Sebelum berpulang, penyanyi Michael Prabawa Mohede alias Mike Mohede dikabarkan ingin segera melamar dan menikahi kekasihnya. 

Sosok kekasihnya itu bernama Christina Maria Anderson, yang diketahui berprofesi sebagai seorang penulis lepas dan produser.

Namun, Tuhan berkata lain, penyanyi lulusan ajang pencarian bakat itu meninggal pada Minggu (31/7/2016) akibat serangan jantung.

Di jejaring akun Instagramnya @tinacarina, wanita berparas cantik tersebut mengucapkan salam perpisahan kepada kekasihnya yang telah tiada.

"Aku memuji Tuhan atas kebaikan yang diberikan-Nya dan mengizinkanku untuk mencintai dan mengenalmu meski hanya sesaat," tulis Christina.

"Tuhan menyentuh hidupku melalui dirimu dengan banyak cara, kau mengajarkanku bahwa tidak ada mimpi yang terlalu tinggi untuk diraih. Kau mengajarkanku bahwa cinta dan kebaikan merupakan kekuatan yang sangat dahsyat," lanjut Christina.

"Bernyanyilah di surga malaikatku. Biarkan suara indahmu menghaturkan pujian untuk Bapa di Surga. Aku selalu mencintaimu, sampai bertemu di Surga jika sudah waktuku. Saya selalu mencintaimu, malaikatku," tulis Christina.

Postingan tersebut membuat para pengguna Instagram ikut terbuai dalam haru dan berupaya untuk menguatkan Christina yang tengah dirundung kesedihan.

jessica.elysia: Turut berduka cita yg sedalam2nya yah Kak @tinacarina_ Kak Mike sudah tenang disana, Tuhan sediakan tempat yg luar biasa..

romauliatiStay: strong kak, Jesus beside you

linalisalira: Stay strong kak

feli_pelpol: Be strong ya ka #bighug

mardhanutomo: My sob mike sekarang lg di Surga Idol.. dia memuji dan memuliakan nm Tuhan bagi kita semua di dunia

Christina, kekasih Mike

Nama Christina mendadak terkenal sejak kekasihnya, penyanyi Mike Mohede meninggal secara mendadak.

Ya, sosok Christina memang jadi pembicaraan karena saat Mike berpulang, ia ada di dekatnya.

Bahkan, sampai Mike dinyatakan meninggal oleh petugas medis, Christina setia mendampinginya.

Siapa sebenarnya Christina?

Berbeda dengan Mike yang berprofesi sebagai penyanyi, Christina merupakan wanita karier yang bukan dari kalangan artis.

"Ada lah dia orang biasa saja (bukan artis). Pekerjaan pun biasa (wanita karier) seperti wanita kebanyakan. Dia kemarin ada di bawah pas Mike tidur, dia juga ikut ke rumah sakit," ujar manager Mike, Indra Djamal.

Meski belum bertunangan, namun Mike dan Christina tengah merencanakan pernikahan.

Indra mengakui, sejak dulu Mike selalu dikenal serius dalam membina hubungan asmara.

Kisah cinta Mike dan Christina pun sudah berjalan selama satu tahun belakangan.

Bahkan, kabarnya, Mike akan menikahi Christina nantinya.

Namun apa daya, takdir berkata lain. Mike sudah dipanggil oleh tuhan dan rencana untuk menikahi Christina pun sirna.

"Ya, (ada rencana menikah). Memang Mike itu, kalau pacaran, memang serius. Tapi, belum fix tahun ini menikah. Belum lamaran dan belum ada pertemuan antarkeluarga," ujar Indra lagi.

Mike Mohede meninggal dunia karena serangan jantung saat sedang beristirahat usai kelelahan bermain game play station.

Ketika sedang beristirahat tidur dan suara dengkuran yang sangat aneh, pihak keluarga pun membawa Mike ke Rumah Sakit Premier Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (31/7/2016) petang.

Setelah sampai di rumah sakit, dokter menyatakan kalau Mike sudah meninggal dunia sebelum tiba di rumah sakit pukul 17.30 WIB.

Sebelum mengembuskan nafas terakhir, menceritakan kalau kekasihnya Mike yaitu Christina berada di rumah bersama dengan Mike.

"Tina shock dia. Dia juga baru pulang ke rumah subuh tadi," kata Indra saat ditemui di rumah duka di kawasan Jl. Kuricang Raya 6C-1/21, Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (1/8/2016).

Indra menambahkan, ketika Mike sedang tidur dan dibawa ke rumah sakit, Christina berada disamping penyanyi jebolan pencarian bakat 'Indonesian Idol' 2004 itu.

"Dia ada di (lantai) bawah (rumah) pas Mike tidur. Dia ikut ke rumah sakit," tuturnya.

sumber : http://kabari-gereja.blogspot.co.id/

Read More

JOY TOBING : Menyanyikan Lagu Rohani lebih berat Dari Lagu Duniawi

JOY TOBING Menjadi Penyanyi Rohani Lebih Berat Daripada Penyanyi Duniawi Joy Destiny Tiurma Tobing atau dikenal dengan nama Joy Tobing adalah seorang penyanyi pop Indonesia, yang mulai mencuat namanya setelah sukses memenangkan acara adu bakat Indonesian Idol pertama pada 2004 lalu. Joy bukan hanya seorang penyanyi yang tercatat sebagai juara pertama Indonesian Idol I, melainkan ia juga seringkali memberikan kesaksian bahwa apa yang dialaminya merupakan campur tangan Allah. Dalam beberapa kali kesempatan, perempuan berdarah Batak ini juga sering membawakan lagu-lagu rohani, baik dalam acara TV maupun dalam pelayanan di berbagai gereja. Bukan hanya lagu rohani saja, Ia pun sedang merampungkan album pop. Ditanya mengenai perasaannya saat melantunkan lagu rohani, Alumnus Sastra Inggris Universitas Kristen Indonesia ini mengatakan, "membawa lagu puji-pujian berbeda dengan saat kita menyanyikan lagu umum (duniawi). Bedanya, kalau kita menyanyikan lagu duniawi memang tak lepas dari penghayatan hati. Sedangkan lagu puji-pujian, selain harus mengetahui artinya, kita juga memiliki beban. Dalam arti, bila hanya menyanyikannya tanpa menghayati isi lagu itu, ya sama juga bohong. Soalnya, lagu puji-pujian mengandung makna, yakni firman Tuhan."  Firman Tuhan bertahta di atas lagu puji-pujian. Selain itu, kita juga harus menginterpretasikan lagu puji-pujian itu dengan baik," urainya. Joy mengakui, lagu puji-pujian yang telah dinyanyikannnya selama ini memiliki sumber kekuatan yang dapat memberikan penghiburan dan berkat bagi banyak orang. Di samping itu, saat ia mengalami pergumulan, lagu puji-pujian memberikan kekuatan yang berasal dari Tuhan Yesus Kristus. "Sebetulnya menjadi penyanyi rohani lebih berat daripada penyanyi duniawi, betapa tidak? Di saat menyanyikan lagu rohani, kita harus memberikan contoh yang baik bagi orang lain dan tidak boleh asal bicara. Terkadang, kata-kata yang keluar dari mulut aku harus diuji lagi, apakah aku sekedar mengucapkan kata-kata atau tidak. Intinya, kita harus bisa menerapkan isi lagu itu dalam kehidupan kita sehari-hari," imbuhnya. Prestasi demi prestasi dalam menyanyi diraih Joy dengan hasil yang memuaskan. Tapi jangan salah. Untuk meraih semua itu bukanlah hal yang mudah, butuh perjuangan dan kemauan keras. Dukungan keluarga dalam hal ini menjadi sebuah motivasi yang kuat untuk mengasah bakatku. Adapun kiat-kiat perempuan berambut pendek ini untuk menjaga kualitas suara adalah, rajin berolah raga dan tetap berlatih vocal, minum air putih, dan tidak makan-makanan yang sembarangan. Ini dilakukannya agar suaranya tetap berkualitas.   Suara yang dimiliki merupakan berkat yang sangat berlimpah yang Tuhan percayakan padanya. Melalui suara itu, ia tentu saja dapat menghidupi dirinya dan menyalurkan berkat bagi keluarga dan orang-orang di sekitarnya.  Untuk itu, ia harus berjuang menjaga kualitas suaranya.    Dalam perjalanan karirnya, Joy telah merilis sejumlah album, seperti album rohani dan Batak (Joy Record, Rhema Record, 1996-2003), Terima Kasih (BMG Indonesia 2004), Rise (2005) Mujizat Itu Nyata (Rhema Records 2006) dan masih banyak lagi. "Di pertengahan Agustus 2008 aku merilis album yang berjudul "Faithfull". "Harapanku, album ini dapat menjadi berkat dan membuat iman kita semakin bertumbuh dan dapat menjalin hubungan dengan Tuhan," tambahnya.Kini Joy sedang disibukan dengan show-show di Jakarta, luar kota, bahkan luar negeri. Meski demikian, ia tak lantas melupakan aktivitasnya yang lain di luar menyanyi. Di samping itu, ia masih eksis mengajar olah vocal di sebuah lembaga musik. Sesuai dengan keinginannya menjadi seorang guru vokal, maka ia selalu menyediakan waktu bagi muridnya untuk berlatih vokal tanpa mematok biaya. "Aku senang orang-orang di sekitarku memiliki niat untuk berlatih vokal. Makanya, tanpa dibayar pun, aku bersedia untuk menyediakan waktu mengajar teman-teman yang ingin berlatih vocal," katanya dengan nada sumringah.  sumber : majalahpraise online

Read More

Kesaksian Dan Alasan Pribadi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Memilih Tuhan Yesus

Keluarga yang belum Percaya

Saya lahir di Gantung, desa Laskar Pelangi, di Belitung Timur, di dalam keluarga yang belum percaya kepada Tuhan. Beruntung sekali sejak kecil selalu di bawa ke Sekolah Minggu oleh Kakek saya. Meskipun demikian, karena orang tua saya bukan seorang Kristen, ketika beranjak dewasa saya jarang ke gereja.

Mama mendapat Mujizat

Saya melanjutkan SMA di Jakarta dan di sana mulai kembali ke gereja karena sekolah itu merupakan sebuah sekolah Kristen. Saat saya sudah menginjak pendidikan di Perguruan Tinggi, Mama yang sangat saya kasihi terserang penyakit gondok yang mengharuskan dioperasi. Saat itu saya walaupun sudah mulai pergi ke gereja, tapi masih suka bolos juga. Saya kemudian mengajak Mama ke gereja untuk di doakan, dan mujizat terjadi. Mama disembuhkan oleh-Nya! Itu merupakan titik balik kerohanian saya.

Mencari Kebenaran

Tidak lama kemudian Mama kembali ke Belitung, adapun saya yang sendiri di Jakarta mulai sering ke gereja mencari kebenaran akan Firman Tuhan. Suatu hari, saat kami sedang sharing di gereja pada malam Minggu, saya mendengar Firman Tuhan dari seorang penginjil yang sangat luar biasa. Ia mengatakan bahwa Yesus itu kalau bukan Tuhan pasti merupakan orang gila. Mana ada orang yang mau menjalankan sesuatu yang sudah jelas tidak meng-enakan bagi dia? Yesus telah membaca nubuatan para nabi yang mengatakan bahwa Ia akan menjadi Raja, tetapi Raja yang mati di antara para penjahat untuk menyelamatkan umat manusia, tetapi Ia masih mau menjalankannya! Itu terdengar seperti suatu hal yang biasa-biasa saja, tetapi bagi saya merupakan sebuah jawaban untuk alasan saya mempercayai Tuhan?

Saya selalu berdoa “Tuhan, saya ingin mempercayai Tuhan, tapi saya ingin sebuah alasan yang masuk akal, cuma sekedar rasa doang saya tidak mau,” dan Tuhan telah memberikan PENCERAHAN kepada saya pada hari itu. Sejak itu saya semakin sering membaca Firman Tuhan dan saya mengalami Tuhan. Setelah saya menamatkan pendidikan dan mendapat gelar Sarjana Teknik Geologi pada tahun 1989, saya pulang kampung dan menetap di Belitung.

Saat itu Papa sedang sakit dan saya harus mengelola perusahaannya. Saya takut perusahaan Papa bangkrut, dan saya berdoa kepada Tuhan. Firman Tuhan yang pernah saya baca yang dulunya tidak saya mengerti, tiba-tiba menjadi rhema yang menguatkan dan mencerahkan, sehingga saya merasakan sebuah keintiman dengan Tuhan. Sejak itu saya kerajingan membaca Firman Tuhan. Seiring dengan itu, ada satu kerinduan di hati saya untuk menolong orang-orang yang kurang beruntung. Papa saat masih belum percaya Tuhan pernah mengatakan, “Kita enggak mampu bantu orang miskin yang begitu banyak. Kalau satu milyar kita bagikan kepada orang akhirnya akan habis juga.”

Setelah sering membaca Firman Tuhan, saya mulai mengerti bahwa CHARITY berbeda dengan JUSTICE. Charity itu seperti orang Samaria yang baik hati, ia menolong orang yang dianiaya. Sedangkan Justice, kita menjamin orang di sepanjang jalan dari Yerusalem ke Yerikho tidak ada lagi yang dirampok dan dianiaya. Hal ini yang memicu saya untuk memasuki dunia politik.

Firman yang menjadi Rhema

Pada awalnya saya juga merasa takut dan ragu-ragu mengingat saya seorang keturunan yang biasanya hanya berdagang. Tetapi setelah saya terus bergumul dengan Firman Tuhan, hampir semua Firman Tuhan yang saya baca menjadi rhema tentang Justice. Termasuk di Yesaya 42 yang mengatakan Mesias membawa keadilan, yang dinyatakan di dalam sila kelima dalam Pancasila. Saya menyadari bahwa panggilan saya adalah justice. Berikutnya Tuhan bertanya, “Siapa yang mau Ku-utus?” Saya menjawab, “Tuhan, utuslah aku”.

Di dalam segala kekuatiran dan ketakutan, saya menemukan jawaban Tuhan di Yesaya 41. Di situ jelas sekali dibagi menjadi 4 perikop. Di perikop yang pertama, untuk ayat 1-7, disana dikatakan Tuhan membangkitkan seorang pembebas. Di dalam Alkitab berbahasa Inggris yang saya baca (The Daily Bible – Harvest House Publishers), ayat 1-4 mengatakan God’s providential control, jadi ini semua beradadi dalam kuasa pengaturan Tuhan, bukan lagi manusia. Pada ayat 5-10 dikatakan Israel specially chosen, artinya Israel telah dipilih Tuhan secara khusus. Jadi bukan saya yang memilih, tetapi Tuhan yang telah memilih saya. Pada ayat 11-16 dikatakan Nothing to fear, saya yang saat itu merasa takut dan gentar begitu dikuatkan dengan ayat ini. Pada ayat 17-20 dikatakan needs to be provided, segala kebutuhan kita akan disediakan oleh-Nya. Perikop yang seringkali hanya dibaca sambil lalu saja, bisa menjadi rhema yang menguatkan untuk saya.

Masuk Dunia Politik

Sungguh, Tuhan kita luar biasa. Dalam berpolitik, yang paling sulit itu adalah kita berpolitik bukan dengan merusak rakyat, tetapi dengan mengajar mereka. Maka saya tidak pernah membawa makanan, membawa beras atau uang kepada rakyat. Tetapi saya selalu mengajarkan kepada rakyat untuk memilih pemimpin:

1. Yang pertama, Bersih yang bisa membuktikan hartanya dari mana.

2. Yang kedua, yang berani membuktikan secara transparan semua anggaran yang dia kelola.

3. Dan yang ketiga, Ia harus profesional, berarti menjadi pelayan masyarakat yang bisa dihubungi oleh masyarakat dan mau mendengar aspirasi masyarakat. Saya selalu memberi nomor telepon saya kepada masyarakat, bahkan saat saya menjabat sebagai bupati di Belitung. Pernah satu hari sampai ada seribu orang lebih yang menghubungi saya, dan saya menjawab semua pertanyaan mereka satu per satu secara pribadi.

Tentu saja ada staf yang membantu saya mengetik dan menjawabnya, tetapi semua jawaban langsung berasal dari saya. Pada saat saya mencalonkan diri menjadi Bupati di Belitung juga tidak mudah. Karena saya merupakan orang Tionghoa pertama yang mencalonkan diri di sana. Dan saya tidak sedikit menerima ancaman, hinaan bahkan cacian, persis dengan cerita yang ada pada Nehemia 4, saat Nehemia akan membangun tembok di atas puing-puing di tembok Yerusalem.

Hari ini saya ingin melayani Tuhan dengan membangun di Indonesia, supaya 4 pilar yang ada, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika bukan hanya wacana saja bagi Proklamator bangsa Indonesia, tetapi benar-benar menjadi pondasi untuk membangun rumah Indonesia untuk semua suku, agama dan ras. Hari ini banyak orang terjebak melihat realita dan tidak berani membangun. Hari ini saya sudah berhasil membangun itu di Bangka Belitung. Tetapi apa yang telah saya lakukan hanya dalam lingkup yang relatif kecil.

Saya mencoba membangun Jakarta, menyelamatkan uang rakyat dari tangan penyamun. Walau banyak tantangan dan hujatan yang saya terima bahkan mengancam jiwa saya, tetapi saya tidak gentar sedikitpun karena saya tahu pembela saya adalah Tuhan yang adil. Aku hanya berserah kepadaNya yang telah memanggil aku. 

Kalau Tuhan mengijinkan, saya ingin melakukannya di dalam skala yang lebih besar. Saya berharap, suatu hari orang memilih pejabat baik itu Presiden atau Gubernur tidak lagi berdasarkan warna kulit, tetapi memilih berdasarkan karakter yang telah teruji benar-benar bersih, transparan, dan profesional. Itulah Indonesia yang telah dicita-citakan oleh Proklamator kita, yang diperjuangkan dengan pengorbanan darah dan nyawa. Tuhan memberkati Indonesia dan Tuhan memberkati Rakyat Indonesia, Tuhan Yesus memberkati kita semua.

sumber : redaksipetang.blogspot.co.id

Read More